ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA IBU S G1P0A0 DENGAN LASERASI JALAN LAHIR
DOI:
https://doi.org/10.51179/jka.v11i1.3388Abstrak
Persalinan merupakan proses fisiologis yang dapat disertai komplikasi, salah satunya adalah laserasi jalan lahir yang sering terjadi pada kala II persalinan, terutama pada primigravida. Laserasi dapat menyebabkan perdarahan postpartum dan meningkatkan risiko infeksi apabila tidak ditangani dengan tepat. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu S G1P0A0, yang mengalami laserasi jalan lahir saat persalinan di PMB Salabiah, Kota Lhokseumawe. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan manajemen asuhan kebidanan menurut langkah varney dan pendokumentasian SOAP. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi, dan kolaborasi dengan bidan penolong. Ibu S melahirkan secara spontan pada usia kehamilan 40 minggu dengan janin tunggal, letak kepala, dan penolong persalinan adalah bidan. Setelah bayi lahir, ditemukan laserasi derajat II pada perineum. Penanganan dilakukan dengan penjahitan luka menggunakan teknik aseptik, pemberian analgesik, serta edukasi tentang perawatan luka perineum. Hasil asuhan menunjukkan proses penyembuhan luka berjalan baik tanpa tanda infeksi, dan ibu dapat melakukan perawatan secara mandiri sesuai edukasi yang diberikan. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah pentingnya keterampilan klinis bidan dalam melakukan penanganan laserasi serta edukasi pascapersalinan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Unduhan
Referensi
Apriluana, Gladys., Khairiyati, Laily., Setyaningrum, Ratna. (2016). HubunganAntara Usia, Jenis Kelamin, Lama Kerja, Pengetahuan, SikapdanKetersediaan Alat Pelindung Diri (APD) dengan Perilaku PenggunaanAPDpada Tenaga Kesehatan. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia. Vol. 3, No. 3, hal. 27-29.
Asri dan Clervo, 2017. Konsep Dasar Persalinan Normal. Jakarta : Pustaka Indah.
Depkes RI. (2019). Panduan Praktik Klinik Bagi Bidan. Jakarta: Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Dasar.
Irianto, K. (2014) Panduan Lengkap Biologi Reproduksi Manusia (Human Reproductive Biology) untuk Paramedis dan Nonmedis. Bandung: Alfabeta.
Kemenkes RI. 2013. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Standar Pelayanan Kebidanan. Jakarta: Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan.
Manuaba, I.B.G. (2017). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.
Manuaba, IAC., I Bagus, dan IB Gde. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan. Edisi kedua. Jakarta: EGC.
Mochtar, R. (2018). Sinopsis Obstetri. Jakarta: EGC.
Prawirohardjo, S. (2021). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Rohani, Reni dan Marisah. 2011. Asuhan Kebidanan Pada Masa Persalinan. Jakarta: Salemba Medika.
Saifuddin, A.B. (editor). (2020). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saifuddin, Abdul Bari. 2014. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Syalfina AD & dkk, 2021 Manajemen Kebidanan Pada Ibu Bersalin. Vol 7 No 2. Mojoanyar Mojokerto.
Varney, H., Kriebs, J.M., & Gegor, C.L. (2018). Varney’s Midwifery (6th ed.). Burlington, MA: Jones & Bartlett Learning.
WHO. (2018). Intrapartum Care for a Positive Childbirth Experience. Geneva: World Health Organization.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Hurum Maksura, Asmaul Husna, Siti Saleha

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Artikel ini berlisensi CC Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0