Penggunaan tepung azolla sp sebagai bahan baku pakan ikan nila merah (Oreochromis sp.)
DOI:
https://doi.org/10.51179/jipsbp.v3i1.442Keywords:
Ikan nila merah, azollaAbstract
Penelitian telah dilakukan di Laboratorium Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Almuslim Matangglumpangdua. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh alternatif bahan baku pakan ikan nila dari bahan herbal yang berkualitas. Dan untuk mengetahui cara penggunaan tepung Azolla yang digunakan untuk pakan tambahan yang dapat mempercepat pertumbuhan ikan. Rancangan Percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 3 perlakuan dengan 3 ulangan yaitu : A ( 100% pakan komersil), B (77% pakan komersil+ 20% tepung Azolla + 3 gram perekat), dan C (67% pakan komersil + 30% tepung Azolla + 3 gram perekat). Parameter mutu yang diamati adalahtingkat kelangsungan hidup, laju pertumbuhan ikan dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan penambahan tepung Azolla pada pakan ikan nila merah berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan bobot, sedangkan pertumbuhan panjang dan kelangsungan hidup menghasilkan hasil yang tidak berbeda nyata dimana setiap perlakuan menghasilkan jumlah yang sama, laju pertumbuhan tertinggi ditemukan pada perlakuan C (67% pakan komersil + 30% tepung Azolla + 3 gram perekat) dan terendah pada perlakuan A (100% pakan komersil).
Downloads
References
Achmad, R. (2004). Kimia lingkungan. Yogyakarta: Andi.
Alaerts, G., & Santika, S. S. (1987). Metode penelitian air. Usaha Nasional. Surabaya, 309.
Elyana, P. (2011). Pengaruh penambahan ampas kelapa hasil fermentasi Aspergillus oryzae dalam pakan komersial terhadap pertumbuhan ikan nila (Oreochromis niloticus Linn.).
Fitriah, H. (2004). Pengaruh Penambahan Dosis Karbon Berbeda pada Media Pemeliharaan terhadap Produksi Benih Lele Dumbo (Clarias sp.) Skripsi. Departemen budidaya perairan fakultas peerikanan dan ilmu kelautan institut pertanian bogor. Bogor, 50.
Haetami, K., & Sukaya, S. (2005). Evaluasi kecernaan tepung Azola dalam ransum ikan bawal air tawar Colossoma macropomum Cuvier (1818). Jatinangor: Universitas Padjadjaran.
Hidayah, N. Optimasi Pemberian Spirulina Pada Pakan Terhadap Pertumbuhan Dan Sintasan Benih Ikan Nila (Orhecromis nilaticus).
Marzuki, S., Rustam, R., & Hariati, T. (1989). Study on squids (Loliginidae steenstrup, 1861) resources in Alas strait (West Nusa Tenggara, Indonesia). Jurnal Penelitian Perikanan Laut.
Mudjiman, A. (2000). Budidaya Ikan Nila. CV. Yasaguna. Jakarta, 46.
National Research Council. (2011). Nutrient requirements of fish and shrimp. National academies press
Noor, A. K., & Burton, W. S. (1990). Assessment of computational models for multilayered anisotropic plates. Composite structures, 14(3), 233-265.
Schug, S. A., & Torrie, J. J. (1993). Safety assessment of postoperative pain management by an acute pain service. Pain, 55(3), 387-391.
Tarumingkeng, I. R. C., & Purwantara, B. (2003). Siklus nitrogen di laut.
Utomo, N. B. P., & Nurfadhilah, J. E. (2011). Fermentasi daun mata lele Azolla sp. dan pemanfaatannya sebagai bahan baku pakan ikan nila Oreochromis sp. Fermentation of Azolla sp. leaves and the utilization as a feed ingredient of tilapia Oreochromis sp. Jurnal Akuakultur Indonesia, 10(2), 137-143.
Webster, C. D., & Lim, C. (Eds.). (2002). Nutrient requirements and feeding of finfish for aquaculture. Cabi.
Zonneveld, N., Huisman, E. A., & Boon, J. H. (1991). Prinsip-prinsip budidaya ikan. PT Gramedia Pustaka Utama.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.