PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH LOKAL TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN DAN KONSUMSI RANSUM AYAM BURAS UMUR 30 HARI
Effect Of Local Waste Provision On Additional Weight And Rants Consumption 30 Days Old Chicken
Abstrak
Ayam buras atau ayam kampung, merupakan salah satu sumber protein hewani. Faktor yang terpenting pada usaha pemeliharaan ayam buras adalah ransum. Limbah lokal diharapkan mampu menciptakan kualitas ransum yang bagus, dapat mempercepat dan memperbanyak konsumsi ransum sehingga daging terbentuk lebih cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertambahan bobot badan dan konsumsi ransum ayam buras setelah diberikan limbah lokal. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 4 ulangan, adapun perlakuannya yaitu A: 100% Dedak Padi (Kontrol), B: 10% Bungkil Kelapa + 60% Jagung Giling + 30% Dedak Padi, C: 15% Bungkil Kelapa + 55% Jagung Giling + 30% Dedak Padi, D: 20% Bungkil Kelapa + 50% Jagung Giling + 30% Dedak Padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian limbah lokal dapat mempertahankan konsumsi ransum dan pertambahan bobot badan ayam kampung, dimana konsumsi ransum dan pertambahan bobot badan terbaik terdapat pada perlakuan A dengan pemberian 100% dedak padi, dengan nilai rata-rata konsumsi ransum 65.43 (g/ekor/hari) dan pertambahan bobot badan 9.24 (g/ekor/hari).
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Khairunnisak, Sitti Zubaidah
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This article under licence: CC Attribution-ShareAlike 4.0