GAMBARAN FUNGSI KOGNITIF BERDASARKAN KUESIONER MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE) PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS KUTA MAKMUR

Authors

  • Noviana Zara Universitas Malikussaleh

DOI:

https://doi.org/10.51179/jka.v7i2.679

Keywords:

Fungsi Kognitif, Pasien DM, Demensia, MMSE

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) adalah suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia akibat defeksekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Data prevalensi DM dunia menurut International Diabetes Federation 2018, mengatakan lebih dari 425 orang menderita DM. Berdasarkan Data WHO, 2015 penyakitDM di Asia Tenggara prevalensi sebasar 415 juta orang dewasa diperkirakan jumlahnya akan meningkat menjadi 642 juta. Penurunan fungsi kognitif (Demensia) merupakan keadaan hilangnya fungsi intelektual atau kognitif sehingga akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran fungsi kognitif pada Pasien DM di Puskesmas Kuta Makmur. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif, dengan menggunakan metode Cross Sectional. Sampel penelitian sebanyak 55 orang yang sesuai dengan kriteria inklusi, alat pengumpulan data menggunakan media gambar dan kuesioner Mini Mental State Examination (MMSE). Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian pasien DM didapatkan fungsi kognitif normal. Pasien DM dengan probable gangguan kognitif laki-laki 48,0% dan definite gangguan kognitif 8,0% dengan usia 50-59 tahun 52,2% dan lama menderita DM >8 tahun 61,5%. Kesimpulan penelitian ini adalah sebagian besar lansia di Puskesmas Kuta Makmur Kabupaten Aceh Utara memiliki fungsi kognitif normal.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Noviana Zara, Universitas Malikussaleh

Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe

References

American Diabetes Association. Standards of Medical Care In Diabetes. Diabetes Care. 2016.

Diabetes Atlas Sixth Edition, International Diabetes Federation 2018.

WHO. Diabetes Fact Numbers Indonesian. 2016.

Riset Kesehatan Dasar. Penyakit tidak menular. Jakarta. 2013.

RSUD Cut Meutia. Data Rekam Medik. 2016

Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe. Jumlah kasus penyakit tidak menular, Kota Lhokseumawe. 2016.

Dinas Kesehatan Aceh Utara. Jumlah kasus penyakit tidak menular. Aceh Utara. 2013.

Puskesmas Kuta Makmur. Rekam Medik Diabetes Melitus Tipe 2. 2019.

Keliat, B.A. Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa, Edisi 2, Jakarta, EGC, 2006.

American Diabetes Association. The Asia-Pacific Perspective: Redefining Obesity and Its Treatment, 2000 Standards of Medical Care in Diabetes, 2015

Guyton, A. C., Hall, J. E. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 12. Jakarta: EGC. 2014

Prasetya, A.S. Pengaruh Terapi Kognitif dan Senam Latih Otak Terhadap Depresi dengan Harga Diri Rendah pada Klien Lansia di Panti Tresna Werdha Bakti Yuswa Natar Lampung, Skripsi, Jakarta, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010.

Setiawan, A.R. Pengaruh Senam Otak dengan Fungsi Kognitif Lansia Demensia di Panti Werdha Darma Bakti Kasih Surakarta, Skripsi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada, Semarang, Surakarta, 2014.

Kochhann, Renata; Varela, J.; Lisboa, CMS; Chaves, M. Aging, neuropsychology and cognition, 2010.

Fatmawati, A. 2010. Faktor resiko kejadian diabetes melitus tipe 2 pasien rawat jalan. Skripsi. Jurusan Ilmu Kesehatan Universitas Negeri Semarang.

Nuchleida, M. 2015. Hubungan lamanya menderita diabetes melitus tipe 2 dengan penurunan fungsi kognitif. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Irawan, D. 2010. Prevalensi dan faktorresikokejadian Diabetes Melitustipe 2 di daerah urban Indonesia. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Zidny, SN. 2010. Hubungan kadar glukosa darah dengan skor mini mental state examination (MMSE) pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Zahtmal, Chandra F., Suyanto, Restuastuti T. 2007. Faktor-faktorresikopasien diabetes melitus.BeritaKedokteran Masyarakat. Vol. 23, No 3. Hal. 142-147.

Mihardja, L. 2009. Faktor yang berhubungan dengan pengendalian gula darah pada penderita Diabetes Melitus di perkotaan Indonesia. Majalah Kedokteran Indonesia. Vol.59, No. 9.

Schteingart, DE. 2013. Patofisiologi: Konsep Klinis proses-proses penyakit vol.2 edisi 6. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta

Robbins, SL., Cotran, RS. 2010. Dasar patologis penyakit edisi 7. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta

Melinda. 2015. Gambaran terjadinya ulkus pada pasien diabetes melitus di rumah sakit umum daerah Dr. Moewardi. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Fadhia N, Ulfiana E, Ismono S. Hubungan Fungsi Kognitif dengan Kemandirian dalam Melakukan Activities of Daily Living (ADL) pada Lansia di UPT PSLU Pasuruan. Universitas Airlangga; 2012.

Downloads

Published

2021-10-28

How to Cite

Zara, N. (2021). GAMBARAN FUNGSI KOGNITIF BERDASARKAN KUESIONER MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE) PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS KUTA MAKMUR. JURNAL KESEHATAN ALMUSLIM, 7(2), 6–11. https://doi.org/10.51179/jka.v7i2.679

Most read articles by the same author(s)