Condition and carbon reserves of mangrove ecosystems in East Sorong Distrik, Sorong City
DOI:
https://doi.org/10.51179/jipsbp.v6i2.2960Kata Kunci:
Biomassa, Distrik Sorong Timur, Ekosistem Mangrove, INP, Karbon, Rhizophora apiculate,Abstrak
Mangrove merupakan ekosistem unik dan penting yang berada di daerah pesisir, perubahan kondisi ekosistem dapat mempengaruhi produktivitas ekosistem lainnya (padang lamun dan terumbu karang). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi jenis dan jumlah serta menghitung kerapatan relatif, dominasi relatif, frekuensi relatif, indeks nilai penting dan biomassa serta cadangan karbon di Distrik Sorong Timur yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2023 sampai Januari 2024. Menggunakan metode Point Centered Quarter, dalam penghitungan diameter pohon yang berada di dalam areal pengukuran. Bahan yang digunakan secara umum yaitu vegetasi mangrove, aquades dan tisu. Hasil yang diperoleh yaitu 104 individu tingkat pohon dari tiga jenis mangrove, jenis Rhizophora apiculata 66 pohon, Rhizophora mocrunata 17 pohon dan Bruguiera gymnorrhiza 21 pohon. Jarak rata – rata individu terjauh yaitu 4,4 meter di stasiun II titik 2 dan stasiun III titik 4 serta yang terdekat 2.2 meter di stasiun I titik 3. Kerapatan total semua jenis 0,0693 ind/m2, frekuensi total semua jenis 1.433 ind/m2, dominasi total semua jenis 40,581 ind/m2. Indeks nilai penting rata – rata dari ketiga stasiun yaitu jenis Rhizophora apiculata 190,184%, jenis Bruguiera gymnorrhiza 60,607% dan jenis Rhizophora mocrunata 49,209%. Pengukuran biomassa di atas permukaan tanah (above ground) dengan cara tidak merusak sampel (non-destructive sampling) pada tingkat pohon, lalu dianalisis menggunakan pesamaan alometrik, dengan nilai biomassa total sebesar 666,29 ton/ha, kandungan karbon total sebesar 313,13 tonC/ha dan serapan karbondiksida (CO2) total sebesar 1149,21 tonCO2/ha. Pengukuran parametar kualitas air dengan nilai rata – rata yaitu, suhu 29,17 0C, salinitas 26 ⁰/ₒₒ, pH 7.3 dan DO 5,07 mg/l semua ini masih sesuai dengan mutu baku air laut.
Unduhan
Referensi
Akhmadi. (2023). Keanekaragaman dan spesies indikator pada hutan mangrove di Teluk Sampit, Kotawaringin Timur. Journal of Biological Science and Education, 4(1), 1–11.
Ambarwati, T., & Fauzi, M. (2022). Kondisi ekosistem hutan mangrove dan kegiatan perikanan di Kampung Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Jurnal Sumberdaya Dan Lingkungan Akuatik, 3(2), 1–9.
Ardang, D. M., Soenardjo, N., & Taufiq, N. (2023). Hubungan tekstur sedimen terhadap vegetasi mangrove di Desa Pasar Banggi, Kabupaten Rembang. Journal of Marine Research, 12(3), 519–526. doi:10.14710/jmr.v12i3.35185
Asman, I., Sondak, C. F. A., Schaduw, J. N. W., Kumampung, D. R. H., Ompi, M., & Sambali, H. (2020). Struktur komunitas mangrove di Desa Lesah, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro. Jurnal Pesisir Dan Laut Tropis, 8(2), 48. doi:10.35800/jplt.8.2.2020.28769
Athabu, A., Indah, D., Yanti, W., & Masengi, M. (2024). Struktur komunitas mangrove di kawasan mangrove Tampa Garam Kota Sorong. Journal Of Social Science Research, 4(2), 3054–3066. doi:10.31004/innovative.v4i2.9437
Badan Standarisasi Nasional, (SNI 7724). (2011). Pengukuran dan penghitungan cadangan karbon – pengukuran lapangan untuk penaksiran cadangan karbon hutan (ground based forest carbon accounting).
Bengen, D. G. (2001). Ekosistem dan sumberdaya pesisir dan laut serta pengelolaan secara terpadu dan berkelanjutan. Prosiding Pelatihan Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu, November, 28–55.
Bengen, D. G., Yovintner, & Rahman. (2022). Pedoman teknis pengenalan dan pengelolaan mangrove (Cet. 1, Vol. 23, Issue Juni). IPB Press Jalan Taman Kencana, No. 3 Kota Bogor - Indonesia.
Bimrah, K., Dasgupta, R., Hashimoto, S., Saizen, I., & Dhyani, S. (2022). Ecosystem services of mangroves: a systematic review and synthesis of contemporary scientific literature. Sustainability (Switzerland), 14(19), 1–16. doi:10.3390/su141912051
Dharmawan, I. W. . (2010). Pendugaan biomasa karbon di atas tanah pada tegakan Rhizophora Mucronata di Ciasem, Purwakarta. Urnal Ilmu Pertanian Indonesia, 15(1), 50–56.
Djamaluddin, R. (2018). Mangrove : biologi, ekologi, rehabilitasi, dan konservasi. In Unsrat Press (1st ed.). Unsrat Press.
Fachrul, M. F. (2007). Metode sampling bioekologi (Junwinanto (ed.); I, Cet 1). PT. Bumi Aksara, Jl. Sawo Rawa No.18 Jakarta 13220.
Fourqurean, J., Johnson, B., Kauffman, J. B., Kennedy, H., Lovelock, C., Megonigal, J. P., Rahman, A. F., Saintilan, N., & Simard, M. (2017). Coastal Blue Carbon (method for assessing carbon stock and emissions factors in mangrove, tidal salt marshes, and seagrass meadows). In Habitat Conservation.
Halim, T. C., Adibrata, S., & Pratiwi, F. D. (2022). Analisis vegetasi dan struktur komonitas mangrove di sungai bunting lestari Kecamatan Belinyu , Kabupaten Bangka. Jurnal Ilmu Penelitian, 4(April), 1–10.
Halimatusa’diyah, E., Tika, S. R., Ananda, R. P., Suwanda, N. A., Suhendar, A., Julipia, I., Tanjung, M. S., Pohan, C. Q. S., Hulu, S., Fatmaya, P., & Hujaibah, P. (2022). Pemanfaatan ekosistem hutan mangrove sebagai habitat ntuk biota laut. Jurnal Biosense, 5(2), 131–143. doi:10.36526/biosense.v5i2.2345
Hamilton, S. E., & Casey, D. (2016). Creation of a high spatio-temporal resolution global database of continuous mangrove forest cover for the 21st century (CGMFC-21). Global Ecology and Biogeography, 25, 729–738. doi:10.1111/geb.12449
Handayani, Mustasim, & Suruwaky, A. M. (2020). Presepsi dan partisipasi masyarakat terhadap ekosistem mangrove di Distrik Sorong Timur, Kota Sorong Provinsi Papua Barat. Jurnal Airaha, 9(1), 58–62. doi:10.1016/j.fcr.2017.06.020
Handayani, S. K., & Hewindati, Y. T. (2019). Peran hutan mangrove dalam mitigasi bencana di wilayah pesisir. Peran Matematika, Sains & Teknologi Dalam Kebencanaan, Seminar Nasional FST Universitas Terbuka 2019, 03(03), 45–67.
Hasan, F. I., Yanti, D. I. W., & Siwabessy, A. (2022). Struktur komunitas gastropoda pada ekosistem mangrove di Kelurahan Klamana Distrik Sorong Timur. Integrated of Fisheries Science, 1(1), 36–44. doi:10.56942/ifs.v1i1.53
Kauffman, J. B., Heider, C., Cole, T. G., Dwire, K. A., & Donato, D. C. (2010). Ecosystem carbon stocks of micronesian mangrove forests. Wetlands, 31(2), 343–352. doi:10.1007/s13157-011-0148-9
KLH, K. L. H. (2004). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 201 Tahun 2004 tentang kriteria baku dan pedoman penentuan kerusakan mangrove (pp. 1–8).
KLHK, K. L. H. dan K. (2021). Peta mangrove nasional tahun 2021 (D. P. Direktorat Konservasi Tanah dan Air (ed.)). Direktorat Konservasi Tanah dan Air, Ditjen PDASRH.
Komiyama, A., Poungparn, S., & Kato, S. (2005). Common allometric equations for estimating the tree weight of mangroves. Journal of Tropical Ecology, 21(4), 471–477. doi:10.1017/ S0266467405002476
Langsa, H. M., Marwa, J., & Hematang, L. F. (2020). Indeks kualitas lingkungan hidup Provinsi Papua Barat 2019 (S. A. Sinery (ed.); 1st, 2020th ed.). Deepublish,CV.Budi Utama.
Marasabessy, I., Badarudin, M. I., Sarwa, G., & Iek, F. (2020). Identifikasi potensi ekologi pulau kecil berdasarkan aspek geofisik (Studi kasus: Pulau Sakanun Kabupaten Sorong. Jurnal Riset Perikanan Dan Kelautan, 2(1), 176-188.
Martuti, N. K. T., Setyowati, D. L., & Nugraha, S. B. (2019). Ekosistem mangrove (keanekaragaman, fitoremidiasi, stok karbon, peran dan pengelolaan). Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Negeri Semarang Gedung Prof Dr Retno Sriningsih Satmoko Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang
Menteri Negara Lingkungan Hidup. (2004). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 51 Tahun 2004 tentang mutu baku air laut.
Mitchell, K. (2023). Quantitative analysis by the point-centered quarter method (Second). Department of Mathematics and Computer Science Hobart and William Smith Colleges Geneva, NY 14456.
Nababan, E. J. K., Qurniati, R., & Kustanti, A. (2016). Modal sosial pada pengelolaan dan pelestarian hutan mangrove di Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Sylva Lestari, 4(2), 89. doi:10.23960/jsl2489-100
Odum, E. P. (1996). Dasar - dasar ekologi (Cet.3). Gadjah Mada University Press,Yogyakarta.
Pandeirot, G. L., Rumengan, A. P., Paruntu, C. P., Darwisito, S., Ompi, M., & Wantasen, A. S. (2020). Analisis struktur komunitas mangrove di kawasan sekitar PT. Conch Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal Pesisir Dan Laut Tropis, 8(2), 104–113. doi:10.35800/jplt.8.2.2020.30000
Pemerintah Provinsi Papua Barat. (2009). Laporan status lingkungan hidup daerah Provinsi Papua Barat (pp. 1–141).
Prinasti, N. K. D., Dharma, I. G. B. S., & Suteja, Y. (2020). Struktur komunitas vegetasi mangrove berdasarkan karakteristik substrat di taman hutan raya Ngurah Rai, Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 6(1), 90. doi:10.24843/jmas.2020.v06.i01.p11
Rahadian, A., Leilan, F., Arafat, I. N., & Lestari, T. A. (2019). Ecosystem mangrove management in urban area: case study mangrove Kali Adem Jakarta Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 399(1), 1–9. doi:10.1088/1755-1315/399/1/012008
Rahmadi, M. T., Suciani, A., & Auliani, N. (2020). Analisis perubahan luasan hutan mangrove menggunakan citra landsat 8 OLI di Desa Lubuk Kertang Langkat. Media Komunikasi Geografi, 21(2), 110–119. doi:10.23887/mkg.v21i2.24197 Analisis
Rahman, Wardiatno, Y., Yulianda, F., & Rusmana, I. (2020). Sebaran spesis dan status kerapatan ekosistem mangrove di pesisir Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 10(3), 461–478.doi:10.29244/jpsl.10.3.461-478
Renta, P. P., Pribadi, R., Zainuri, M., Angraini, M., & Utami, F. (2016). Struktur komunitas mangrove di Desa Mojo Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Jurnal Enggano, 1(2), 1–10. doi:10.31186/jenggano.1.2.1-10
Rifandi, R. A. (2021). Pendugaan stok karbon dan serapan karbon pada tegakan mangrove di kawasan ekowisata mangrove Desa Mojo Kabupaten Pemalang. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, 19(1), 93–103. doi:10.36762/jurnaljateng.v19i1.871
Schaduw, J. N. W. (2019). Struktur komunitas dan persentase penutupan kanopi mangrove Pulau Salawati Kabupaten Kepulauan Raja Ampat Provinsi Papua Barat. Majalah Geografi Indonesia, 33(1), 26–34. doi:10.22146/mgi.34745
Setyobudiandi, I., Sulistiono, Yulianda, F., Kusmana, C., Hariyadi, S., Damar, A., Sembiring, A., & Bahtiar. (2009). Sampling dan analisis data perikanan dan kelautan (terapan metode pengambilan contoh di wilayah pesisir dan laut) (Cet.1). Institut Pertanian Bogor.
Sidik, F., Wigati, N., Zaky, A. R., Hidayat, J. J., Kadarisman, H. P., & Islamy, F. (2018). Panduan mangrove estuaria perancak (Pertama,). Balai Kementerian Kelautan dan Perikanan (Riset dan Obserfasi Laut (BROL) Jembrana,Bali.
Sipahelut, P., Wakano, D., & Sahetian, D. E. (2019). Keanekaragaman jenis dan dominansi mangrove di pesisir pantai Desa Sehati Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah. Biosel: Biology Science and Education, 8(2), 160–170. doi:10.33477/bs.v8i2.1145
Sipayung, R. H., & Poedjirahajoe, E. (2021). Pengaruh karakteristik habitat mangrove terhadap kepadatan kepiting ( Scylla serrata ) di pantai tara Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Jurnal Tambora, 5(2), 21–30. doi:10.36761/jt.v5i2.1113
Suardana, A. A. M. A. P., Anggraini, N., Nandika, M. R., Aziz, K., As-Syakur, A. R., Ulfa, A., Wijaya, A. D., Prasetio, W., Winarso, G., & Dimyati, R. D. (2023). Estimation and mapping above-ground mangrove carbon stock using sentinel-2 data derived vegetation indices in Benoa Bay of Bali Province, Indonesia. Forest and Society, 7(1), 116–134. doi:10.24259/fs.v7i1.22062
Sutiono, W., Wicaksono, A., & Asriadi, A. (2019). Evaluasi tata ruang Distrik Sorong Timur dengan menggunakan aplikasi GIS. Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Sorong, 1(1), 1–6. doi:10.33506/rb.v5i1.742
Tabalessy, R. R. (2014). Pengelolaan ekosistem mangrve di Kota Sorong Provinsi Papua Barat. In Tesis (pp. viii–149). Universitas Samratulangi.
Tabalessy, R. R. (2023). Ekosistem mangrove Kota Sorong (kajian kondisi kosistem, nilai Manfaat, dan prioritas pengelolaan) (A. Hapsan (ed.); Cetakan I). CV. Ruang Tenor, Jl. Borong Sapiri, Komp. Perum. Bukit Grand Mas 2 Blok B3 No. 5, Kec. Bontomarannu, Kab. Gowa, 92171.
Uthbah, Z., Sudiana, E., & Yani, E. (2017). Analisis biomasa dan cadangan karbon pada berbagai umur tegakan damar (Agathis dammara (Lamb.) Rich.) di KPH Banyumas Timur. Scripta Biologica, 4(2), 119. doi:10.20884/1.sb.2017.4.2.404
Van Zanten, B. T., Brander, L. M., Gutierrez Torres, D., Uyttendaele, G. Y. P., Herrera Garcia, L. D., Patrama, D., & Kaczan, D. J. (2021). The economics of large-scale mangrove conservation and restoration in Indonesia. In The Economics of Large-scale Mangrove Conservation and Restoration in Indonesia. doi:10.1596/37605
Wahyudi, A., Yamani, A., & Rudy, G. S. (2021). Analisis dominasi dan keterhidupan minimum vegetasi penyusun hutan mangrove di Desa Kuala Tambangan Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan. Jurnal Sylva Scienteae, 4(6), 1075. doi:10.20527/jss.v4i6.4609
Wailisa, R., Putuhena, J. D., & Soselisa, F. (2022). Analisis kualitas air di hutan mangrove pesisir negeri Amahai Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Hutan Pulau-Pulau Kecil, 6(1), 57–71. doi:10.30598/10.30598.jhppk.2022.6.1.57
Zakia, R., & Lestari, F. (2022). Karakteristik ekologi ekosistem mangrove di perairan estuari Sei Carang Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Jurnal Akuatiklestari, 6(1), 62–68. doi:10.31629/akuatiklestari.v6i1.5534
Zurba, N. (2017). Mangrove dan strategi pengelolaannya (Cetakan I). Unimal Press, Jl. Sulawesi No.1-2 Kampus Bukit Indah Lhokseumawe
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
