Pengembangan Model Permainan Congklak Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Siswa Tunarungu

Authors

  • Noviyanti Universitas Islam Kebangsaan Indonesia
  • Nurul Asma Universitas Islam Kebangsaan Indonesia

Abstract

Ketersediaan media pembelajaran matematika khusus untuk siswa tuna rungu saat ini masih terbatas. Padahal dengan adanya media sangat membantu pemahaman anak tunarungu yang mengalami kesulitan dalam berhitung. Penelitian yang diusulkan ini merupakan landasan utama pengembangan model permainan congklak yang sangat membantu guru dalam melaksanakan proses pembelajaran sehingga pembelajaran menjadi lebih fleksibel dari segi waktu, penggunaan media yang beragam, dan memberikan pengalaman belajar baru yang lebih menarik serta menantang sehingga menumbuhkan kreatifitas dan semangat belajar bagi siswa khususnya di SDLB. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan model permainan congklak serta untuk meningkatkan kemampuan berhitung yang memenuhi kriteria valid dan praktis. Metode dari penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Media permainan congklak yang dikembangkan dinyatakan layak melalui validasi dari beberapa ahli yaitu ahli materi, ahli media dan ahli desain pembelajaran, uji coba perorangan dan kelompok kecil diperoleh respon sangat baik. Selain itu, pengembangan media permainan congklak dalam penelitian ini dapat dijadikan sebagai pedoman bagi guru untuk mengembangkan media permainan lainnya sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Noviyanti, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia

1. Fakultas Komputer dan Multimedia, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia Bireuen Aceh

Nurul Asma, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia

2. Fakultas Komputer dan Multimedia, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia Bireuen Aceh

References

Anggelia, M. 2013. Sekolah Luar Biasa Tunanetra khusus Low Vision di Bandung dengan Konsep Organis. Bandung: Universitas Komputer Indonesia.

Aristanto, A., Maq, M. M., Iqbal, M., Prananda, G., & Efrina, G. (2024). New Learning Paradigm Through Kurikulum Merdeka in Primary Schools. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(1), 5398-5408.

Arlianda, D., Triyogo, A., & Egok, A.S. (2022). Pengembangan Media Permainan Tradisional Congklak pada Pembelajaran Matematika. Jurnal Basicedu. Vol 6 No 2

Asri & Endang. (2014). Pendekatan Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Operasi Hitung Pecahan pada anak Tunarungu di SDLB-B Karya Mulia II Surabaya. Jurnal Pendidikan. Vol 6 (6): hal 1-6

Atmaja. 2017. Pendidikan dan Bimbingan Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Remaja Rosdakarya

Elfiadi. (2016). Bermain dan Permainan Bagi Anak Usia Dini. Itqan: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan, VII (1), 51–60.

Fadlillah, M. 2019. Buku Ajar Bermain dan Permainan Anak Usia Dini. Jakarta: Prenada Media.

Haenudin. 2013. Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu. Jakarta: PT. Luxima Metro Media

Hasanah, N.I. dan Pratiwi, H. 2016. Pengembangan Anak melalui Permainan Tradisional. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Khadijah & Armanila. 2017. Bermain dan Permainan. Medan: Perdana Publishing.

Khobir, A. (2009). Mendidik Anak melalui Permainan Edukatif. Forum Tarbiyah. Vol 7 (2): hal 1-14

Nataliya, Prima. (2015). Efektifitas Penggunaan Media Pembelajaran Permainan Tradisional Congklak untuk meningkatkan Kemampuan Berhitung pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan. Vol. 03, No.02

Nazaruddin, N., Muharramsyah, R., & Iqbal, M. (2024). Penerapan Model Bermain Peran untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Nisam Antara. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 5(1), 219-228.

Noviyanti & Rahmayani, R. F. I. (2020). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Audio Visual Aids (AVA) pada Siswa Tunarungu. Jurnal Tika. Vol 5 No 3

Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian Pendidikan. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 4(6), 7911–7915. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9498

Putri Y M, 2014. Strategi Guru dalam Membelajarkan Pecahan bagi Siswa Tunarungu Kelas VB di SLB-B Negeri Salatiga. Salatiga, Universitas Kristen Satya Wacana.

Rogahang, S. S., Paramansyah, A., Zaelani, K., Iqbal, M., & Judijanto, L. (2024). Inclusive Education Practices: Fostering Diversity and Equity in the Classroom. Global International Journal of Innovative Research, 1(3), 260-266.

Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu (Trianto (Ed.); Ke-2). Pt Bumi Aksara.

Whicker, J., Munoz, K., & Nelson, L. (2019). Parent Challeges, Perspectives and Experiences Caring for Children Who are Deaf or Hard-of-Hearing with Other Disabilities: a Comprehensive Review. International Journal of Audiology, 58(1), 5–11.

Downloads

Published

2024-07-04

How to Cite

Noviyanti, & Asma, N. (2024). Pengembangan Model Permainan Congklak Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Siswa Tunarungu. Lentera : Jurnal Ilmiah Sains, Teknologi, Ekonomi, Sosial, Dan Budaya, 8(2). Retrieved from http://journal.umuslim.ac.id/index.php/ltr2/article/view/2715

Issue

Section

Artikel Penelitian