Analysis Of Obstacle And Solution For Community Based Tourism Object Development In Agam District West Sumatra
Keywords:
Attraction, community, education environmentAbstract
Penelitian ini berawal dari permasalahan rendahnya pengetahuan masyarakat dalam meningkatkan kesadaran wisata dalam penerapan unsur sapta pesona sehingga berdampak kepada kurangnya minat pengunjung. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data melalui catatan lapangan. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data adalah reduksi data, penyajian data, interpretasi data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan pengembangan objek wisata berbasis masyarakat meliputi hambatan kebutuhan pengembangan objek wisata, hambatan karakteristik masyarakat dalam pengembangan objek wisata, dan hambatan lingkungan dalam pengembangan daya tarik wisata. Solusi untuk mengatasi hambatan masyarakat dalam mengembangkan objek wisata antara lain; a) perlunya pembelajaran bagi masyarakat khususnya pengelola objek wisata untuk mengembangkan potensinya pengelola objek wisata dalam rangka meningkatkan pengetahuan, b) perlunya pengembangan bahan ajar yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik (mengelola objek wisata) melalui pembelajaran menggunakan modul edukasi kesadaran wisata dengan tujuan pengelola objek wisata dapat belajar secara mandiri, c) perlunya dukungan berkelanjutan dalam pengembangan potensi daerah yang merupakan modal penting dalam pengembangan atraksi berbasis masyarakat.
Downloads
Downloads
Published
Versions
- 2022-07-02 (4)
- 2022-07-01 (3)
- 2022-01-09 (2)
- 2022-01-09 (1)
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Rahmi Novalita, Zahara, Syifa Saputra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.