Keefefktifan Model Pembelajaran Multiliterasi dalam Materi Teks Prosedur Bermuatan Budaya pada Siswa SMP
Keywords:
model pembelajaran, multiliterasi, teks prosedur, budayaAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi belum adanya penggunaan model pembelajaran sesuai abad 21 dalam pembelajaran teks prosedur di SMP yang menitikberatkan pada kompetensi berpikir dan kompetensi berkomunikasi, Selain itu, teks prosedur dapat digunakan untuk melestarikan produk budaya sehingga pembelajarannya menjadi perhatian penting supaya menjadi pembelajaran yang efektif. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran teks prosedur dengan menerapkan model pembelajaran multiliterasi dengan muatan budaya pada siswa Sekolah Menengah Pertama. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis eksperimen. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel penelitian adalah teknik purposive sampling. Setelah dilakukan uji coba, hasilnya diketahui pada nilai keterampilan dan nilai pengetahuan setelah dihitung dengan statistik, rata-rata keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Setelah dilakukan uji statistik ternyata nilai t tabel lebih kecil daripada nilai t hitung. Dengan demikian, berdasarkan hasil penelitian, penerapan model pembelajaran ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik SMP. Jadi, telah terbukti bahwa dengan menerapkan model pembelajaran multiliterasi, kegiatan pembelajaran untuk materi teks prosedur bermuatan budaya lebih efektif diajarkan untuk siswa Sekolah Menengah Pertama.
Kata Kunci: model pembelajaran, multiliterasi, teks prosedur, budaya
Penelitian ini dilatarbelakangi belum adanya penggunaan model pembelajaran sesuai abad 21 dalam pembelajaran teks prosedur di SMP yang menitikberatkan pada kompetensi berpikir dan kompetensi berkomunikasi, Selain itu, teks prosedur dapat digunakan untuk melestarikan produk budaya sehingga pembelajarannya menjadi perhatian penting supaya menjadi pembelajaran yang efektif. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran teks prosedur dengan menerapkan model pembelajaran multiliterasi dengan muatan budaya pada siswa Sekolah Menengah Pertama. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis eksperimen. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel penelitian adalah teknik purposive sampling. Setelah dilakukan uji coba, hasilnya diketahui pada nilai keterampilan dan nilai pengetahuan setelah dihitung dengan statistik, rata-rata keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Setelah dilakukan uji statistik ternyata nilai t tabel lebih kecil daripada nilai t hitung. Dengan demikian, berdasarkan hasil penelitian, penerapan model pembelajaran ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik SMP. Jadi, telah terbukti bahwa dengan menerapkan model pembelajaran multiliterasi, kegiatan pembelajaran untuk materi teks prosedur bermuatan budaya lebih efektif diajarkan untuk siswa Sekolah Menengah Pertama.